Pages

Selasa, 04 Maret 2014

Pelatihan Adiwiyata di SMAN 9 Purworejo

Saudara , Dalam rangka pengembangan program sekolah adiwiyata ,   SMA Negeri 9 Purworejo mengadakan kegiatan pelatihan “budidaya perikanan air tawar” , dan “budidaya tanaman obat dan sayuran” pada hari Jum’at dan Sabtu tanggal 21 dan 22 Februari 2014 dan bertempat di laboratorium biologi SMA Negeri 9 Purworejo.
Pelatihan diikuti oleh para duta adiwiyata SMA Negeri 9 Purworejo dan para guru yang tergabung dalam tim adiwiyata. Dua nara sumber yang dihadirkan  diantaranya,  Sukirman, Ketua Koperasi Serba Usaha LEPPM3 Purwodadi dan Bapak Suharno, PPL dari Gamping Yogyakarta.
Dalam pelatihan “budidaya perikanan air tawar”, yang dilaksanakan pada hari Jum’at, 21 Februari 2014, nara sumber berusaha untuk menumbuhkan jiwa wirausaha dalam bidang perikanan kepada para peserta, sesuai dengan potensi alam yang ada di wilayah Purwodadi. Narasumber  juga memaparkan tentang cara-cara , memelihara udang dan lele serta prospek pemasaran dari budidaya perikanan tersebut.
Sedangkan dalam pelatihan “budidaya tanaman obat dan sayuran” yang dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 22 Februari 2014, nara sumber memaparkan cara-cara membuat kompos secara alamiah dan mengenalkan berbagai macam tanaman obat dan sayuran yang bisa dipelihara di sekolah. Juga dijelaskan cara-cara penanaman dan pemeliharan berbagai tanaman obat dan sayuran tersebut melalui media “polybag”. Dalam kegiatan tersebut, juga disampaikan  contoh berbagai macam tanaman  ke hadapan para peserta pelatihan.
Dalam  kesempatan itu ,  Kepala SMA Negeri 9 Purworejo, Nur Aziz, S.Pd., M.Pd.B.I., menyampaikan bahwa kegiatan pelatihan ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan sekolah adiwiyata pada SMA Negeri 9 Purworejo. Dikatakan juga  bahwa banyak keuntungan yang bisa dirasakan , bagi seluruh warga sekolah dengan pengembangan program adiwiyata. Diharapkan bahwa dari kegiatan pelatihan ini, para peserta bisa menerapkannya secara langsung dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah maupun di lingkungan rumah masing-masing.